Dikenakan 7 model dengan rancangan 14 busana, produk batik UKM Dolly Saiki Point tampil elegan dalam pagelaran Fashion Show yang digelar di sepanjang Jalan Putat Jaya Lebar. Pagelaran ini merupakan hasil dari dikembangkannya Dollymorphosa, tugas akhir fashion fotografi karya Gracia Asterina mahasiswa Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) UK Petra. Selain kain batik, ada juga alas kaki, tas, aksesoris serta makanan-minuman produk UKM Dolly.

Menurut Gracia, begitu wanita ini akrab disapa, fashion Show tersebut dimaksudkan untuk mengenalkan produk dari UKM dampak dari eks lokalisasi jarak ke kancah yang lebih luas. “Sebab sayang sekali, kualitasnya sangat baik akan tetapi promosinya kurang menarik. Selama ini kalau denger kata Dolly pasti pikiran banyak orang selalu negatif. Padahal disini ada UKM dengan kualitas produk yang sangat baik. Ini yang harus diselamatkan. Dolly sekarang sudah gak kayak dulu,” ujarnya.

Tak melupakan peran Pemerintah Kota yang telah menaungi UKM Dolly Saiki Point, menjelang Hari Ibu, tajuk ‘Terima kasih Bunda Semangatmu adalah Inspirasi dan Motivasi Kami’ dipersembahkan khusus untuk Tri Rismaharini. Meski pada akhirnya ibu dari warga Surabaya ini tidak hadir, pagelaran yang dihelat pada Kamis, (21/12), tersebut tetap mendapat apresiasi dari beberapa kalangan. Mulai dari warga sekitar, Camat Sawahan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Koperasi, hingga Bank Mandiri dan Kue Patata Surabaya pun turut memberi dukungan.